Malang, 28 Agustus 2025.
Asosiasi Pendidikan Arsitektur Indonesia (APTARI) sukses melaksanakan serangkaian acara Rakernas dan Munas 2024 pada tanggal 22-25 Agustus 2024 di Bali. Sebagai tuan rumah penyelenggara adalah Universitas Warmadewa. Keikutsertaan institusi Universitas Merdeka Malang diwakili oleh 2 (dua) Kaprodi yaitu Dr. Ir. Dina Poerwoningsih, ST., MT selaku Kaprodi S1 dan Dr. Ir. Erlina Laksmiani Wahjutami, MT. selaku Kaprodi S2 Arsitektur.
Munas APTARI 2024 untuk memilih Ketua APTARI untuk Periode 2024-2027. Hasil Munas menetapkan Dr. Yulianto P. Prihatmaji, IPM, IAI sebagai Ketua APTARI untuk periode 2024-2027. Dr. Yulianto terpilih dengan mayoritas suara peserta sejumlah 110 perwakilan institusi pendidikan tinggi arsitektur seluruh Indonesia. Sejumlah 98 perguruan tinggi yang memberikan suara langsung, sementara 12 perguruan tinggi lainnya berpartisipasi secara online. Dengan demikian Pak Aji (demikian nama beliau dipanggil) kembali mendapat kepercayaan untuk memimpin APTARI, menandai periode kedua kepemimpinannya. Dr. Yulianto bertekad untuk melanjutkan empat program kerja utama yang telah dirintisnya, yaitu: Pemantapan posisi kelembagaan, Penguatan organisasi, Penyusunan peta jalan pendidikan arsitektur, dan Peningkatan kesetaraan antar program studi. Melalui program-program ini, Dr. Yulianto bertekad menjadikan pendidikan arsitektur di Indonesia semakin unggul, terpercaya, dan merdeka, serta mampu menghasilkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing. Terpilihnya Dr. Yulianto untuk kedua kalinya membuktikan bahwa kinerja dalam kepemimpinan beliau dinilai sangat baik. Gagasan beliau dalam bentuk Manifesto Hulu Hilir Pendidikan Arsitektur di Indonesia dilaksanakan bersama pengurus APTARI 2024 (Wali Wolu) yang sudah dicanangkan sejak rakernas Jakarta 2021 sebagai pijakan kolaborasi antara asosiasi pendidikan (APTARI) dan asosiasi profesi (Ikatan Arsitek Indonesia dan Dewan Arsitek Indonesia). Kolaborasi tersebut sebagai pijakan dan batu loncatan untuk Menuju Pendidikan Arsitektur yang Unggul yang gagas secara intensif dan produktif di rakernas Kupang 2022.
Rangkaian acara APTARI tersebut diawali dengan kegiatan Rakernas Rapat Kerja Nasional yang juga dihadiri oleh perwakilan program studi arsitektur dari seluruh Indonesia dengan tema “Sinergi Perwujudan Pendidikan Arsitektur Indonesia yang Unggul dan Tepercaya.” Pertemuan ini menjadi momen penting untuk merumuskan strategi peningkatan kualitas pendidikan arsitektur di Indonesia. Dalam Rakernas tersebut disampaikan Pokja-pokja APTARI periode 2021-2024 Munas dan Rakernas yang mewakili warnasari ragam wacana pendidikan arsitektur. Besar harapan dari seluruh peserta untuk bisa ditindaklanjuti secara akurat untuk peningkatan pendidikan arsitektur yang unggul dan terpercaya dalam skala nasional dan internasional. Tentu saja keragaman warnasari pendidikan arsitektur di Indonesia membutuhkan dirijen yang bisa memandu orkestrasi Menuju Pendidikan Arsitektur yang Unggul & Terpercaya yang diwacanakan dan operasionalkan menjadi program kerja di rakernas Medan 2023.
Rakernas Bali 2024 menguatkan isu tantangan akreditasi yang harus diikhtiarkan dengan Sinerji Perwujudan Pendidikan Arsitektur yang Unggul & Terpercaya. Setiap sekolah arsitektur harus bisa meningkatkan mutu dan daya saing terhadap lulusannya, dan mampu menjamin kinerja dan proses belajar mengajarnya sesuai standarisasi yang diberikan oleh pemerintah dalam tahap proses globalisasi pendidikan untuk daya saing secara internasional dimasa datang. Akreditasi diharapkan bisa mewujudkan sekolah Arsitektur dapat meningkatkan mutu pendidikan, mendapatkan pengakuan yang formal, meningkatkan kepercayaan masyarakat, dan terus melakukan perbaikan dalam rangka meningkatkan kualitas layanan pendidikan. Sinerji dilakukan dengan asosiasi pendidikan serumpun keilmuan dan asosiasi profesi yang terkait dan gayut mendedahkan semangat dan usaha untuk membangun Lembaga Akreditasi Mandiri Desain Perencanaan Lingkungan Arsitektur (LAM DEPILAR).Terkait dengan akreditasi Pendidikan Arsitektur 5 tahun, APTARI bersama IAI dan DAI membangun Indonesia Architectural Accrediting Board (IAAB).
Ikhtiar yang telah dilakukan APTARI hingga tahun ini telah menginjak tahun pelayanan dan pengabdian yang ke-23. APTARI melayani 164 pendidikan tinggi arsitektur dengan ragam level pendidikan, dari diploma, sarjana, profesi, magister, dan doktoral. Layanan dan pengabdian tersebut diwujudkan dalam diskusi dan eksekusi yang intensif melalui kelompok kerja, Pokja Merdeka Belajar Kampus Merdeka, Pokja Pendidikan Arsitektur 5 Tahun (4+1): S1+ PPAr, Pokja Pendidikan Arsitektur 4+2: S1 + S2 Desain, Pokja Pengelolaan Studio, Pokja Pengembangan Keilmuan Doktoral dan Magister Riset, dan Pokja Vokasi. Rakernas Bali 2024 adalah momen puncak penyampaian hasil diskusi dan eksekusi produktif yang sangat diperlukan oleh Prodi Arsitektur seluruh Indonesia. Diantaranya terkait operasional Prodi Arsitektur dalam penyempurnaan kurikulum, infrastruktur, sumber daya manusia, pelaksanaan, perkuliahan dan studio, dan profil lulusan yang diharapkan. Program Studi Arsitektur Universitas Merdeka Malang menyampaikan rasa bangga menjadi bagian dari terpilihnya Dr. Yulianto P. Prihatmaji, IPM, IAI sebagai Ketua APTARI 2024-2027. Mengucapkan selamat dan sukses kepada beliau serta sukses dan berkembang untuk Asosiasi Pendidikan Arsitektur Indonesia (DP).